Siap Disalurkan Wagub Banten: Jamsosratu Bantu Penuhi Kebutuhan Pokok Warga Terdampak Covid-19
Sumber Gambar :Pemprov Banten segera melakukan penyaluran dana
bantuan sosial (bansos) Jamsosratu (Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu) tahun
2020 kepada 50 ribu keluarga penerima manfaat. Kepastian tersebut merujuk
kepada ditandatanganinya nota kesepahaman kerja sama antara Pemprov Banten dan
BJB tentang Penyaluran Dana Bansos Pemprov Banten 2020 di Kantor Cabang Utama
Bank BJB Banten, Kota Serang (Kamis, 22/10).
Bank BJB adalah bank penyalur untuk penerima bansos
Pemprov Banten di 7 kabupaten/kota di Banten tahun ini. Selain BJB, Pemprov
Banten juga bekerja sama dengan BRI untuk menyalurkan bansosnya ke penerima di
Kota Serang tahun ini.
"Yang penting untuk kita perhatikan bersama saat
ini dimana kita tengah mengalami pandemi Covid-19, adalah bagaimana agar
penyaluran ini tetap memberlakukan protokol kesehatan (prokes)," pesan
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy usai menyaksikan penandatanganan kerjasama
tersebut.
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Kepala Dinas
Sosial Provinsi Banten Nurhana dan CEO Regional Kantor Wilayah IV Bank BJB Edi
Kurniawan Saputra.
Dalam kesempatan itu, Wagub menekankan bahwa dirinya
tidak ingin terjadinya kerumunan massa dalam penyaluran bansos kali ini,
seperti yang terjadi belum lama ini saat pendaftaran penerima bantuan UMKM
terkait pandemi Covid-19 di Kota Tangerang. Jangan sampai niat baik pemerintah
membantu warganya dengan memberikan bantuan justru menimbulkan cluster baru
penyebaran Covid-19.
"Jadi saya tekan kan betul ini tadi ke Pak Edi,
meski penyalurannya melalui rekening. Hanya kerumunan tetap bisa terjadi saat
penerima ramai-ramai melakukan pengambilan ke mesin ATM," imbuhnya.
Lebih jauh Wagub berharap, dana bansos Pemprov Banten
tersebut dapat membantu warga penerima untuk dapat memenuhi kebutuhan pokok.
"Saya harap, semua bansos baik yang dari pemda
maupun pemerintah pusat. Baik yang reguler maupun yang terkait Covid-19 ini,
betul-betul bisa menjadi jaring pengaman sosial bagi masyarakat miskin kita
atau yang terdampak Covid 19," ungkapnya.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten Nurhana
menjelaskan, khusus untuk bansos Jamsosratu tahun ini Pemprov Banten akan
memberikan kepada 50 ribu penerima dengan masing-masing nilainya Rp 1,25 juta.
"Selain Jamsosratu di kami (Dinsos Banten, red) masih banyak bansos
lainnya yang penyalurannya juga akan dilakukan bekerja sama dengan pihak
perbankan seperti ini," katanya.
Sementara itu, CEO Regional Wilayah IV BJB Edi
Kurniawan Saputra mengatakan, pihaknya memastikan penyaluran bansos akan
mematuhi protokol kesehatan Covid 19. Edi mengaku, pihaknya sudah sangat
berpengalaman melakukan pendistribusian dana bansos, meski harus menerapkan
protokol kesehtaan Covid 19 secara ketat.
"Insya Allah kami berpengalaman menyalurkan yang
jumlah penerimanya lebih banyak dari ini sekali pun," katanya.
Untuk diketahui, program Jamsosratu merupakan program bantuan sosial
untuk warga Banten yang belum menerima bantuan program keluarga harapan (PKH)
dari pemerintah pusat. Program Jamsosratu tahun ini tersebar di semua
kabupaten/kota, yaitu Kota Serang 5.500 keluarga, Kabupaten Serang (11.500),
Kota Cilegon (1.685), Kabupaten Pandeglang (12.688), Kabupaten Lebak (11.348),
Kota Tangerang Selatan (1.179), Kota Tangerang (3.000) dan Kabupaten Tangerang
sebanyak 3.100 keluarga.