Pj. Gubernur Banten Al Muktabar Targetkan Pelayanan PPDB Tahun 2022 Lebih Baik
Sumber Gambar :Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar didampingi Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Banten Tabrani memimpin Rapat Persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2022 bersama puluhan operator tingkat SMA di Aula SMKN 1 Kota Serang, Jl. KH Abdul Fatah Hasan No.88, Cipare, Kec. Serang, Kota Serang, Kamis (19/5/2022).
Pj Gubernur Banten Al
Muktabar menegaskan, pihaknya ingin menguatkan prinsip dasar dalam proses PPDB
Tahun 2022 ini. Prinsip dasar yang dimaksud yang harus menjadi prioritas untuk
disiapkan adalah terkait dengan pelayanan kepada masyarakat.
"Oleh karena itu, dari
sekarang saya ingin OPD terkait mempersiapkan segala infrastrukturnya dengan
baik dan optimal sebagai bentuk ikhtiar kita mendekatkan layanan kepada
masyarakat yang berjalan dengan baik," ujarnya.
Secara teknis, lanjut Al
Muktabar, mekanisme PPDB Tahun 2022 ini akan diserahkan kepada server
masing-masing sekolah, tidak terpusat pada satu server seperti tahun
sebelumnya. Meski demikian, Pemprov Banten tentu tetap akan melakukan
pengawasan agar pelaksanaan PPDB tetap berjalan dengan baik dan lancar.
"Tentunya untuk
menghindari berbagai gangguan jaringan yang menghambat pelayanan, akan ada
perbaikan dalam beberapa hal di setiap server sekolah," jelasnya.
Dikatakan Muktabar,
rangkaian proses PPDB Tahun 2022 akan dimulai pada tanggal 20 Mei 2022, dengan
melakukan soft lauching sosialisasi PPDB.
"Secara umum struktur
PPDB tahun ini hampir sama dengan sebelumnya, ada basis zonasi kemudian
afirmasi, perpindahan orang tua, dan prestasi," pungkasnya.
Sementara itu Kepala
Disdikbud Provinsi Banten Tabrani menambahkan, sebagaimana kebijakan dari Pj.
Gubernur Banten, untuk PPDB tahun ini berbasis web server di sekolah
masing-masing.
"Kebijakan itu sangat
bagus untuk mempermudah melokalisir ketika terjadi gangguan pada saat
pelaksanaan," katanya.
Persoalan nanti ada hal-hal
kendala, lanjut Tabrani, itu merupakan bagian dari yang harus dicarikan
solusinya bersama. Pemprov Banten menekankan kepada masing-masing sekolah untuk
mempersiapkan seluruh infrastrukturnya dengan baik dan maksimal.
“Seperti mempersiapkan hardware dan software-nya. Itu sangat penting sekali. Jangan sampai apa yang sudah kita evaluasi dari PPDB tahun lalu kembali terjadi,” pungkasnya.