Pemprov Banten Masuk Tiga Besar Persentase Realisasi APBD Tahun 2022
Sumber Gambar :Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan dalam persentase realisasi pendapatan dan belanja APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran 2022 masuk dalam kategori cukup baik. Secara Nasional, Provinsi Banten berada pada posisi tiga besar per 18 Juni 2022.
Hal itu disampaikan Al Muktabar seusai mengikuti Rapat
Evaluasi Pimpinan mengenai Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(APBD) serta Pelaksanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten TA 2022, di ruang
rapat Inspektorat Provinsi Banten, KP3 Curug, Kota Serang, Senin (4/7/2022).
"Tentu dari data yang ada pertama aspek
pendapatan kita masih cukup baik. Kalau berdasarkan rangking Indonesia, itu
kita masih bergerak di lima besar atau lebih tepatnya di tiga besar. Begitu
juga dari pembelanjaan kita," ungkap Al Muktabar.
Disampaikan meski saat ini pendapatan dan belanja
Provinsi Banten dari parameter makro sudah cukup baik. Namun ada beberapa hal
yang akan pihaknya konsentrasikan, terutama dalam memacu pendapatan. Salah
satunya yang akan dioptimalkan mengenai retribusi air baku permukaan.
"Banyak pengusaha kita yang sebenarnya ingin
berkontribusi dalam kewajiban kepada hak konstitusi untuk mendapatkan
sumber-sumber pendapatan dari kewajiban seperti itu. Hal itu akan kita terus
giatkan, langkah-langkah telah kita susun dan siapkan," katanya.
Menurutnya, bila keadaan ekonomi di Provinsi Banten
dapat terus membaik, maka proses perputaran ekonomi di masyarakat juga akan
meningkat. Sehingga dari hal tersebut juga dapat mendorong pendapatan baik di
tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota.
"Kemudian situasi itu terdukung keadaan Pandemi
yang cukup terkendali meskipun datanya agak meningkat, mudah-mudahan dari
keadaan itu agenda ekonomi berjalan dengan baik dan kita juga akan menjadi
normal baik itu pendapatan maupun pengeluaran (belanja) kita," imbuhnya.
Sedangkan terkait penggunaan APBD untuk belanja produk
dalam negeri, ujar Al Muktabar, saat ini Pemerintah Provinsi Banten terus
berkonsentrasi, dan terlihat dalam perjalanan teknisnya telah sesuai, serta
memperlihatkan progres yang baik. Hal itu terbukti dari hasil audit BPKP.
"Dengan demikian skema kerja yang mengoptimalkan
produksi dalam negeri sudah berjalan, namun demikian masih beberapa hal yang
dapat kita tingkatkan maka akan kita tingkatkan," tandasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pj Sekda Provinsi Banten M Tranggono, Asda II Setda Provinsi Banten Muhammad Yusuf, serta seluruh Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.
Sumber : biroadpimbanten