Optimalkan Potensi, Pemprov Banten Lakukan Penataan Destinasi Wisata
Sumber Gambar :Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Banten terus memaksimalkan pembangunan daerah. Salah satunya, melalui
penataan destinasi wisata untuk upaya meningkatkan daya tarik terhadap
wisatawan.
“Kegiatan ini merupakan
kegiatan pembangunan yang harus direncanakan dari awal. Karena peran pariwisata
sangat signifikan sekali bagi pertumbuhan dan pembangunan Provinsi Banten. Maka
hal itu harus kita persiapkan,” ungkap Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah M
Tranggono usai membuka Forum Rencana Kerja Dinas Pariwisata Provinsi Banten
Tahun 2024 di Aula Dinas Pariwisata Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang,
Selasa (07/02/2023).
Dikatakan, sektor pariwisata
memberikan dampak dan manfaat yang bisa dinikmati tidak hanya oleh
Kabupaten/Kota saja. Dampak pariwisata juga bisa dinikmati oleh Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Banten sebagai nilai tambah pada sektor ekonomi.
“Maka dari itu Pemprov Banten
ke depannya bisa mendongkrak kaitannya dengan pengembangan Produk Domestik
Regional Bruto (PDRB) yang bisa kita lihat bahwa terdapat peningkatan yang
signifikan dari 3,09 menjadi 4,34,” jelasnya.
M Tranggono juga menuturkan,
dengan pengembangan serta penataan pariwisata yang bisa dilakukan dengan cara
investasi oleh beberapa pihak. Mampu menumbuhkan perekonomian dan menurunkan
angka kemiskinan masyarakat.
“Akhirnya kami memang berharap
mampu mengsinergikan stakeholder yang berkaitan dengan pariwisata baik itu
dengan pendekatan investasi wisata ini, pertumbuhan masyarakat bisa lebih baik
lagi,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama,
Kepala Dinas Pariwisata Alhamidi menjelaskan bahwa fokus penataan destinasi
wisata di Tahun 2023 akan dilakukan pada 58 titik wisata yang tersebar di
Provinsi Banten. “Nah jadi fokus penataan destinasi wisata kita lakukan
dalam rangka meningkatkan daya tarik bagi wisatawan baik nusantara maupun
mancanegara,” jelasnya.
“Di akhir tahun 2022, dengan
kunjungan wisatawan yang terus meningkat pesat. Dari angka tersebut kita
melihat bahwa PDRB juga meningkat. Artinya, kita perlu mengembangkan
terus penataan destinasi juga promosi pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada
di Banten ini,” lanjut Alhamidi.
Dijelaskan, penataan destinasi
wisata, promosi serta pengembangan ekonomi kreatif menerapkan skala prioritas
yang dinilai memiliki potensi untuk mampu menarik banyak wisatawan baik
nusantara maupun mancanegara.