Mudik 2023, Pemprov Banten Persiapkan Langkah Teknis
Sumber Gambar :Provinsi Banten menjadi bagian
dari daerah dengan arus lalu lintas pemudik yang cukup padat, terutama mereka
yang akan mudik dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera. Berbagai langkah teknis
yang menjadi kewenangan Provinsi Banten terus dipersiapkan dengan baik.
Hal itu diungkap Penjabat (Pj)
Gubernur Banten Al Muktabar usai mendampingi Menteri Koordinator Bidang
Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy mengecek Kesiapan
Pelabuhan Merak dan Ciwandan melayani arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 H/
2023 M.
“Kami terus melakukan
koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar pelaksanaan mudik tahun ini berjalan
dengan baik, lancar dan aman sebagai bentuk pelayanan Pemerintah kepada
masyarakat,” ujarnya.
“Kita mengoperasionalkan paling
tidak dua Pelabuhan, dan itu terus kita lakukan pengecekan dan review secara
detail di beberapa hari yang tersisa menuju puncak arus mudik yang akan
terjadi,” tambah Al Muktabar.
Selain Menko PMK, turut hadir
juga Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumardi, Kapolri Jenderal Listyo
Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kepala BMKG Dwikorita
Karnawati, Dirjen Bina Marga lserta beberapa jajaran pejabat ASDP dan PT Astra
Tol Tangerang-Merak, Senin (10/4/2023).
Dalam kesempatan itu Menko PMK
Muhajir mengatakan, secara umum pelaksanaan mudik tahun ini ada penyesuaian
kebijakan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal itu sesuai dengan arahan dari
Presiden Jokowi setelah melakukan evaluasi bersama terhadap pelaksanaan mudik
tahun lalu.
“Beberapa yang menjadi catatan
yang sudah kita tindaklanjuti itu adalah memfungsikan Pelabuhan Ciwandan
sebagai Pelabuhan utama bersama Pelabuhan Merak. Kalau tahun lalu kan hanya
sebagai Pelabuhan alternatif,” ujarnya.
Dikatakan Muhajir, hal itu
sebagai salah satu solusi untuk memecah kepadatan yang terjadi di Pelabuhan
Merak. Sehingga dengan koordinasi semua pihak seperti TNI dan Polri, termasuk
Pemda mudah-mudahan semua yang kita persiapkan ini berjalan dengan lancar.
”Kita akan berusaha
sebaik-baiknya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu Menhub Budi
Karya Sumardi menambahkan, saat ini persiapan yang dilakukan ASDP sudah sangat
baik. Tinggal nanti perhitungan jumlah kendaraan yang masuk dengan kapasitas
yang ada harus seimbang dengan berbagai penyesuaian yang dilakukan. “Sehingga
nanti semuanya akan berjalan dengan baik,” katanya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Prabowo mengimbau agar para pemudik tidak lagi melakukan mudik di malam hari.
Hal itu untuk mengurangi tingkat kepadatan di beberapa Pelabuhan yang sudah
dipersiapkan.
“Mudik siang dan lebih awal
itu lebih baik. Kami pastikan semuanya akan aman dan berjalan dengan baik,”
katanya.
Hal yang sama juga dikatakan
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Yudo menekankan kepada para crew kapal
agar memperhatikan kondisi kelayakan kapal yang akan mengangkut para pemudik.
Pastikan juga standar keamanan yang sudah ada terpasang dan berfungsi dengan
baik.
“Apalagi ini akan banyak
penumpang yang dibawanya. Itu penting dilakukan agar semuanya berjalan dengan
baik,” pungkasnya.
Sebagai informasi, rombongan
tiba menggunakan helikopter di Pelabuhan Ciwandan dan langsung mengecek
kesiapan Pelabuhan dari mulai tempat parkir, ticketing dan persiapan Sarpras
lainnya. Selanjutnya rombongan menuju terminal eksekutif Pelabuhan Merak untuk
mengecek kesiapan ASDP dalam menghadapi arus mudik.
Pelabuhan Ciwandan akan
dioperasikan untuk pelayanan kendaraan roda dua dan angkutan barang
periode H-7 sampai H-1 melayani rute ke Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan
Panjang.
Kemudian untuk pelayanan truk
golongan VB periode H-4 sampai H-1 dilayani melalui Pelabuhan Ciwandan,
sedangkan untuk truk golongan VIB pada periode H-7 sampai H-1. Sedangkan untuk
Pelabuhan Indah Kuat akan difungsikan sebagai alternatif.