Mimpi Banten Miliki Asrama Haji Segera Terwujud di Tahun 2022

Sumber Gambar :

Setelah Banten berdiri menjadi provinsi pada 4 Oktober 2000, salah satu harapannya yakni memiliki asrama haji tersendiri. Sampai saat ini, masyarakat Banten yang berangkat maupun pulang haji menggunakan asrama haji Pondok Gede Jakarta Timur.

Salah satu alasan Banten harus memiliki asrama haji tersendiri karena transit dari Pondok Gede Jakarta membutuhkan waktu yang lama dan tidak efektif, karena lokasi Bandara Soekarno-Hatta, tempat jemaah haji Banten berangkat ke Tanah Suci Mekkah berada di Kota Tangerang.

Dengan jarak yang jauh dan membutuhkan waktu yang lama sudah tentu dari berdampak pada pembiayaan transportasi. Oleh karena itu, sejumlah pemda di Banten memberikan dana subsidi transportasi untuk jemaah haji yang berangkat ke Pondok Gede.

Maka saat Sekjen Kemenag Nizar Ali dan Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima (BAST) Lahan untuk Pembangunan Asrama Haji di Kota Tangerang, Sabtu 26 Juni 2021, merupakan kabar gembira bagi masyarakat Banten.

Diketahui, Pemkot Tangerang menghibahkan tanah  untuk asrama haji Banten seluas 4,4 hektare untuk asrama haji berlokasi di Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang.

Sekjen Kemenag Nizar Ali, sebagaimana dilansir dari laman Kemenag,  merencanakan tahun 2022, asrama haji Banten yang dibangun di Kota Tangerang selesai dan sudah bisa digunakan untuk pemberangkatan jemaah haji asal Banten.

Proses pembangunan diharapkan selesai dalam lima bulan, Januari-Mei 2020, sehingga Juni sudah bisa dimanfaatkan.

Dengan kuota haji Banten mencapai 9.461 jemaah, terbagi dalam 25 kloter, maka bisa dibagi dua gelombang pemberangkatan. Gelombang pertama 13 kloter, gelombang kedua 12 kloter. Nantinya per hari bisa diberangkatkan 1 kloter.

 

Nizar juga mengatakan asrama haji ini juga dapat digunakan untuk keberangkatan jemaah umrah karena posisinya sangat strategis, dekat dengan Bandara Soekarno-Hatta.

Sebelumnya, Wali Kota Tengerang Arief R Wismansyah menyampaikan rasa syukurnya, hari ini bisa menyerahkan lahan seluas 4,4 hektare untuk pembangunan asrama haji.

Menurutnya, proses hibah ini sudah melalui proses panjang. Inisiatif sudah dilakukan sejak 2008, saat dirinya masih menjabat sebagai Wakil Wali Kota Tangerang.

Sebelumnya  ada empat lokasi yang ditawarkan Pemkort Tangerang ke Kemenag yakni  di Alam Sutra, Modern Land Cipondoh , Neglasari dan Batuceper.

Akhirnya melalui sejumlah survei lokasi yang dipilih yakni di Cipondoh. Dengan telah dipilihnya lokasi di Cipondoh diharapkan proses pembangunan asrama haji Banten dilaksanakan sesuai rencana dan tahun 2022, jemaah haji Banten sudah bisa memanfaatkannya. Pembangunan asrama haji Banten di Kota Tangerang diharapkan dilaksanakan sesuai rencana dan sangat baik jika mulai musim haji 1443 H/2022 pemberangkatan dan kepulangan jemaah haji dari asrama haji yang ada di Banten sendiri.

Apresiasi patut diberikan kepada Kemenag dan Wali Kota Tangerang yang aktif dalam mewujudkan berdirinya asrama haji di Banten sebagai salah satu tonggak bagi daerah yang memiliki kuota haji cukup besar.

Dengan Banten memiliki asrama haji tersebut maka diharapkan pelayanan terhadap jemaah  haji pada musim haji 2022 akan lebih efektif, efisien dari sisi pembiayaan.

Jemaah haji Banten dari berbagai wilayah akan lebih dekat menuju pemberangkatan di Bandara sehingga tidak harus menempuh perjalanan cukup lama sebagaimana masih transit di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur.*** (Maksuni, Praktisi Pers, Tinggal di Kota Serang)


Share this Post