Lancar, Peluncuran Gernas Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia Tahun 2023 Provinsi Banten
Sumber Gambar :Peluncuran (Kick Off) Gerakan
Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Berwisata di Indonesia (Gernas BBI dan
BBWI) Tahun 2023 di Provinsi Banten berlangsung lancar. Provinsi Banten menjadi
lokasi pertama rangkaian Peluncuran Gernas BBI dan BBWI Tahun 2023, yang
digelar di Halaman Masjid Raya Al Bantani Pemprov Banten, KP3B Curug, Kota
Serang, Jum'at (10/2/2023).
“Terima kasih atas penunjukan
Provinsi Banten sebagai lokasi Kick Off Gerakan Nasional Bangga Buatan
Indonesia dan Berwisata di Indonesia Tahun 2023,” ungkap Penjabat (Pj)
Gubernur Banten Al Muktabar.
“Atas nama masyarakat Banten,
kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya yang telah mengagendakannya di
Provinsi Banten,” tambahnya.
Al Muktabar melaporkan, pada
Peluncuran Gernas BBI dan BBWI kali ini akan bergulir di Kabupaten/Kota dalam 3
(tiga) bulan ke depan. Sehingga bisa bergantian. Tampil 4 top brand, 5
perbankan, mobil listrik, fasilitas test drive mobil dam motor listrik,
peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di KP3B kerjasama
dengan PT PLN, hingga pasar murah untuk pengendalian inflasi.
“Gernas Bangga Buatan
Indonesia dan Berwisata di Indonesia diharapkan memberikan dampak yang nyata
bagi perekonomian Indonesia dan Provinsi Banten. Menjadi momentum kebangkitan
UMKM pasca pandemi Covid-19 serta memacu cinta dan bangga masyarakat terhadap
wisata lokal,” paparnya.
Al Muktabar juga menegaskan,
arahan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
untuk kompak dan saling mendukung selalu dilaksanakan dalam pelaksanaan program
pembangunan.
“Arahan semua akan tercapai
apabila kita kompak, kita laksanakan,” ungkapnya
Al Muktabar juga paparkan
capaian indikator makro Provinsi Banten sebagai buah kekompakan dan saling
dukung semua pihak dalam pembangunan.
“Keadaan perekonomian Provinsi
Banten cukup baik. Laju inflasi yang terkendali. Investasi melampaui 100 persen
dari yang ditargetkan,” paparnya.
Sementara, Menko Marves Luhut
B Pandjaitan mengaku senang sekali datang ke Provinsi Banten. Acara seperti ini
harus kita galakkan bangga dan cinta buatan Indonesia serta bangga berwisata di
Indonesia.
“Apresiasi kepada Penjabat
Gubernur Banten bersama jajarannya selaku campaign manager bersama Kementerian
Perhubungan sebagai co campaign manager, Gernas BBI dan BBWI hari ini Provinsi
Banten menjadi lokasi pertama rangkaian Gernas BBI dan BBWI 2023,”
ungkapnya.
Menko Marves juga mengaku
senang bahwa pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten baik. Inflasi juga
terkendali.
“Pencapaian ini bisa tercapai
karena kerja keras semua pihak,” ungkapnya.
“Investasi mencapai Rp 82
triliun. Ini menunjukkan Provinsi Banten diminati untuk orang melakukan
investasi, letak Provinsi Banten sangat strategis,” tambah Menko Marves
Luhut.
Dalam kesempatan itu, Menko
Marves Luhut B Pandjaitan juga paparkan upaya menciptakan ekosistem kendaraan
listrik untuk mendukung program hilirisasi. Dalam pembuatan kendaraan listrik,
Pemerintah juga mendorong penggunaan atau kandungan produk lokal yang turut
melibatkan UMKM.tujuannya, mendorong perekonomian serta memperluas penciptaan
lapangan atau kesempatan kerja. Program kendaraan listrik juga bagian dari
menjaga dan menciptakan lingkungan yang bagus untuk generasi penerus.
“Ayo kita kerja rame-rame
mendorong program Pemerintah untuk Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata
di Indonesia, serta membangun e-katalog lokal,” ungkapnya.
Menko Marves Luhut B
Pandjaitan mengajak semua pihak mendukung Bupati/Walikota, dan Gubernur untuk
bersama-sama melaksanakan program. Tidak terpecah-pecah.
“Semua yang di bawah langit
ada waktunya. Jadi kita jangan pernah sombong, jangan pernah semena-mena di
dalam memerintah, di dalam menjabat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Menko
Marves sarankan pelaku wisata untuk membuat travel pattern atau pola
perjalanan di mana wisatawan bisa berkunjung ke suatu destinasi ke destinasi
lain yang ada di sekitar dalam satu paket wisata. Menurutnya destinasi wisata
di Provinsi Banten cukup banyak juga didorong dengan Jalan Tol Serang –
Panimbang yang saat ini dalam proses pembangunan.
Diungkapkan, dirinya juga
mendukung reformasi birokrasi tematik yang dilakukan Pemprov Banten. Seperti
pada pelaksanaan e-katalog untuk menekan perilaku korupsi, menumbuhkan UMKM
serta menciptakan lapangan kerja.