Kepala Badan Penghubung Terima Kunker Komisi II DPRD Provinsi Banten

Sumber Gambar :

Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Ir.Triasgani Purbasari, MM didampingi Kasubid Promosi Investasi dan Hubungan Kelembagaan Rizal Firdaus, SE menerima Kunjungan Kerja Komisi II DPRD Provinsi Banten di Anjungan Daerah Banten Taman Mini “Indonesia Indah” (TMII) Jakarta, Rabu (14/04/2021).

Kunjungan Kerja tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Banten H. Muhsinin, SE., M.Si, yang didampingi enam anggotanya menyampaikan bahwa Kunjungan tersebut dalam rangka koordinasi mengenai produk unggulan daerah sebagai sarana UMKM yang di promosikan. Beberapa pertanyaan diajukan oleh Ketua Komisi II diantaranya  terkait Promosi di Anjungan Daerah Banten dalam masa Pandemi covid-19, Bagimana UMKM dilibatkan pada kegiatan Promosi serta tarian yang sering ditampilkan di setiap kegiatan di Provinsi Banten.

Ditempat yang sama Hj. Desy Yusandi, SE juga mengajukan pertanyaan mengenai pemeliharaan Anjungan Daerah Banten. Beliau mengatakan agar dianggarkan untuk pemeliharaan Anjungan Daerah Banten agar Anjungan terlihat lebih Cantik. Sementara itu Ir. H. Mohamad Bonnie Mufidjar M.Si menanyakan mengenai status TMII yang sudah diambil alih pemerintah seperti yang sudah diketahui bahwa selama ini TMII berada dibawah Yayasan Harapan Kita.

Menjawab pertanyan-pertanyaan dari Komisi II tersebut, Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Ir.Triasgani Purbasari, MM menjelaskan beberapa hal terkait terkait kegiatan Anjungan daerah Banten di TMII yang tidak bisa dilaksasanakan akibat pandemi covid19. “Ini adalah tahun ke-2 Anjungan Daerah Banten tidak melaksanakan Kegiatannya, Hanya kegiatan pelestarian Seni Tari di Anjungan Daerah Banten yang masih terus berjalan, dan tanggal 4 April kemarin telah dilaksanakan Ujian Kenaikan Tingkat Sanggar Kasunyatan di Anjungan Daerah Banten”, ucap Kepala Badan.

Dikesempatan yang sama Kasubid Promosi Investasi dan Hubungan Kelembagaan Rizal Firdaus SE ikut menambahkan menjawab pertanyan-pertanyaan Komisi II. “Walaupun sudah 2 tahun ini Anjungan tidak ada kegiatan, akan tetapi sesuai kesepakatan Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Bersama Badan Penghubung Provinsi Seluruh Indonesia lainnya sedang menggagas kegiatan bersama yang  rencananya kegiatan tersebut akan dilaksanakan diluar TMII, tujuannya agar promosinya lebih kena” ucap Kasubid Promosi.

”Selain menampilkan seni budaya, dan Kuliner, pada kegiatan tersebut juga akan melibatkan UMKM, dan Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten sudah berkoordinasi dengan Indag dan UMKM kab/kota agar ikut berpartisipasi untuk mengikuti kegiatan tersebut  sekaligus untuk kegiatan Pekan Raya Jakarta 2022”.Tambah Kasubid Promosi.

Menjawab perihal tarian yang sering ditampilkan, Kasubid Promosi menjelasakan Banten banyak sekali memiliki tarian-tarian yang eksotik untuk ditampilkan di setiap pertunjukan diantaranya Tari Grebeg Terbang Gede, Tari Dzikir Saman, Tari Rampak Bedug dan tarian-tarian khas Banten lainnya yang sering ditampilkan.

Sedangkan mengenai status TMII, Kasubid Promosi menjelaskan bahwa 2 hari yang lalu digelar zoom meeting yang dihadiri Sekda Seluruh Provinsi di Indonesia.” Pada zoom meeting tersebut dikatakan bahwa Kementerian Sekretaris Negara memberikan waktu selama tiga bulan kepada pengelola TMII Yayasan Harapan Kita untuk memberikan laporan pengelolaan kepada tim transisi, dan kemudian pengelolaan selanjutnya akan dibahas oleh tim transisi.


Share this Post