Artikel

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia tahun 2022 mengangkat tema “Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat”. Tema ini sejalah dengan kondisi ril bangsa Indonesia saat ini. Meskipun pandemi belum berakhir, namun tren sudah mengalami penurunan.

Presiden RI Joko Widodo dalam pidato kenegraan 16 Agustus 2022 menyebutkan Indonesia masuk empat negara tertinggi yang berhasil dalam penanganan pandemi Covid-19 dan kondisi ekonomi tetap tumbuh. Namun demikian, Joko Widodo mengingatkan pemerintah dan masyarakat tetap ingat dan waspada terhadap kemungkinan kenaikan Covid-19 karena pandemi belum berakhir.

Sejalan dengan kondisi secara nasional, di Provinsi Banten juga kasus Covid-19 juga mengalami penurunan. Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar saat menyampaikan amanat pada peringatan HUT ke-77 RI mengatakan Provinsi Banten telah berjuang dan akhirnya mampu bangkit dari dampak Pandemi Covid-19 selama 2 tahun terakhir.

Al Muktabar mengungkapkan perekonomian Provinsi Banten di triwulan II tahun 2022 tumbuh pada angka 5,70 persen melampaui angka laju pertumbuhan ekonomi nasional 5,44 persen.

Kondisi ini patut disyukuri karena dalam kondisi sulit, Indonesia, termasuk Banten ekonomi tetap tumbuh dan mulai bangkit kembali. Dijelaskan Al Muktabar, perjuangan untuk memperoleh pencapaian tersebut tidaklah mudah.

Menurutnya, membangun di situasi normal adalah hal yang mudah dilakukan. Namun, tutur dia, membangun dalam situasi dan kondisi yang sulit saat pandemi merupakan hal yang tidak mudah dilakukan dan butuh perjuangan serta peran semua pihak. Seluruh stakeholder pembangunan di Provinsi Banten telah dan terus bahu membahu bekerja keras bersama Forkopimda, Bupati/Walikota, serta utamanya masyarakat agar Banten lekas bangkit.

Bangkit dari situasi yang sulit membutuhkan semangat perjuangan yang tinggi. Hal ini pada dasarnya merupakan nilai-nilai yang telah ditanamkan kepada pejuang kemerdekaan yang tetap relevan dalam kehidupan berbangas dan bernegara.

Semangat juang yang tinggi, nasionalisme, persatuan dan kesatuan adalah pindasi utama bagi bangsa Indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai fundamental tersebut harus terus dirawat dari generasi ke generasi berikutnya.

Peringatan HUT ke-77 RI menjadi momen yang harus dimaknai secara progresif, tidak sekadar seremonial, tetapi dengan menerapkan nilai-nilai pejuang negara ini yang dengan gigih, mengorbankan harta dan nyawa demi kemerdekaan Republik Indonesia.

Sudah seharusnya generasi muda penerus bangsa terus mengasah kemampuan dan kekuatan agar mampu memikul tanggung jawab meneruskan cita-cita pendiri bangsa. Yang berbeda hanya tantangan yang dihadapi. Kalau zaman dulu menghadapi penjajah, kalau saat ini yakni menghadapi pandemi Covid-19, tantangan global, kemiskinan dan pengangguran dan sebagainya.

Momentum HUT ke-77 RI ini menjadi peletup semangat berbagai elemen bangsa untuk tetap berjuang, bangkit lebih kuat demi kemajuan NKRI. Dalam konteks pembangunan di Banten, maka semua pemangku kepentingan harus berjuang, bahu membahu dalam mewujudkan cita-cita pendiri Provinsi Bnaten yakni mewujudkan masyarakat Banten yang sejahtera berdasarkan iman dan takwa.

Dengan potensi yang dimiliki Banten, sebagai penyangga ibu kota dan memiliki sejarah yang hebat dengan kejayaan Banten Lama maka cita-cita bisa terwujud. Menjelang usia 22 tahun, Banten saatnya berbenah, bangkit semangat juangnya, sebagaimanya yang ditunjukkan para pahlawan bangsa untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.*** (Maksuni, Praktisi Pers)