Berita

Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menghadiri Rapat Koordinasi Nasional ( RAKORNAS) di Graha Widya Bhakti Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong, Kota Tangerang Selatan, Kamis (30/01/2020). Gubernur menyatakan bahwa Provinsi Banten mendukung penuh penerapan inovasi dan invensi dari integrasi Penelitian, Pengembangan, Pengkajian dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam rangka mewujudkan pembangunan nasional berkelanjutan, khususnya di Provinsi Banten.

"Inovasi berbasis teknologi saat ini sangat penting untuk mendukung program-program pembangunan yang dilakukan pemerintah. Dan Banten sangat mendukung hal itu, karena inovasi semacam ini justru menjadikan pembangunan berjalan semakin efektif dan efisien,"jelas Gubernur

Terlebih, lanjut Gubernur, Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) berada di Banten, yang sudah sepatutnya Banten menjadi daerah pertama diterapkannya berbagai inovasi yang dihasilkan dari setiap penelitian yang dilakukan.

"Karena penelitian semacam ini tentu terus diperbaharui seiring perkembangan zaman dan teknologi yang semakin tumbuh pesat, dan kita baik pemerintah, perguruan tinggi, dan penyelenggara pelayanan masyarakat lainnya harus lebih cerdas dan tanggap menerima perkembangan itu,"tuturnya

Rakornas Ristek yang digelar Kementerian Riset, Teknologi/Badan Riset Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) itu juga dihadir oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rakornas tersebut membahas persiapan pelaksanaan program, kegiatan, dan anggaran 2020 agar pelaksanaannya dapat berjalan dengan lancar serta respon terhadap isu-isu strategis.

Dalam rapat yang bertema Meningkatkan Integrasi Penelitian, Pengembangan, Pengkajian dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang menghasilkan Invensi dan Inovasi untuk pembangunan nasional berkelanjutan tersebut, turut hadir mantan Presiden Megawati Soekarno Putri, jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju, Walikota Tangerang Selatan Airin Rahmi Diani, 75 Rektor dari seluruh Perguruan Tinggi se-Indonesia, 47 Direktur Politeknik dan Akademi Negeri se-Indonesia, 14 Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI), 14 Rektor Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Cluster Mandiri se-Indonesia, beserta tamu undangan lainnya. 

Dalam rakor juga disosialisasikan organisasi RISTEK/BRIN. Mensinergikan program riset, teknologi, dan inovasi nasional (RISTEKIN) 2020 – 2024. Menyusun rekomendasi langkah-langkah strategis Kemenristek/BRIN dalam pembangunan riset, teknologi, inovasi dan sumberdaya IPTEK. (PRESS RELEASE HUMAS PEMPROV BANTEN)