Gubernur Banten Wahidin Halim Pastikan Pendidikan Tidak Terhenti Gara-gara Pandemi
Sumber Gambar :Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) memastikan pendidikan tidak boleh terhenti gara-gara pandemi Covid-19. Pendidikan untuk meningkatkan kualitas generasi penerus bangsa.
“Kita
tidak boleh menyerah, pendidikan tidak boleh berhenti. Kita pastikan anak-anak
kita tetap bersekolah meskipun dengan daring. Karena pandemi ini masih menjadi
penyebab,” kata Gubernur Wahidin Halim dalam Pengarahan secara virtual kepada
Kepala SMA, SMK, SKh serta KCD se-Provinsi Banten dari Ruang Rapat Rumah Dinas
Gubernur Banten Jl. Jenderal Ahmad Yani No.158 Kota Serang (Rabu, (28/7/2021).
Dikatakan,
sejatinya Pemprov Banten sudah mempersiapkan segala bentuk persiapan PTM Tahun
Pelajaran 2021/2022 sejak awal tahun 2021 ini. Namun dikarenakan kondisi
pandemi yang belum menunjukkan penurunan kasus, maka menurutnya PTM belum dapat
dilaksanakan di Provinsi Banten.
Meski
demikian, tegas Gubernur Wahidin Halim, pihaknya memastikan bahwa pendidikan di
Provinsi Banten tidak akan berhenti karena pandemi. Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Provinsi Banten diminta untuk memantau sekolah-sekolah agar
pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap dilaksanakan dengan metode
dalam jaringan (daring/online).
Dalam
kesempatan itu, Gubernur Wahidin Halim juga kembali tegaskan komitmennya untuk
pembangunan gedung sekolah SMAN, SMKN, dan SKhN yang masih menumpang di sekolah
lain. Meski pada Tahun Anggaran 2021 ini mengalami hambatan pembangunan gedung
sekolah dikarenakan adanya refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19 di
Provinsi Banten, untuk Tahun Anggaran 2022 kembali dianggarkan.
“Kita
pastikan pembangunan gedung sekolah tetap berjalan, namun tahun ini kita
mengalami hambatan. Insya Allah Tahun 2022 akan kita pastikan semuanya
terlaksana,” jelasnya.
Pengarahan
terhadap para Kepala Sekolah se-Provinsi Banten ini dilakukan sebagai bentuk
ajang silaturahmi dan pembinaan bagi para penyelenggara pendidikan memasuki
awal Tahun Pelajaran 2021/2022. Selain Kepala Sekolah, turut hadir para
pengawas dan pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
Banten.
Melonjaknya
kasus Covid-19 di Indonesia sejak awal Juli 2021 lalu membuat rencana
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) kembali tidak terlaksana, termasuk di Provinsi
Banten. Hal ini disebabkan oleh keadaan lonjakan kasus Covid-19 yang tengah
menyelimuti sebagian besar wilayah Pulau Jawa dan Bali.