Gubernur Banten : Percepatan Vaksinasi Dan Efektivitas PPKM Perlu Ditingkatkan
Sumber Gambar :Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menyatakan diperlukan percepatan vaksinasi Covid-19 serta peningkatan efektivitas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan penyebaran dan penularan virus Covid-19. Menurutnya, vaksinasi Covid-19 mampu mengurangi gejala dan persoalan pandemi Covid-19.
“Langkah-langkah vaksinasi
harus segera. Jatah vaksin dari Pusat (Pemerintah Pusat, red) ke kita masih
sangat terbatas. Baru 1,6 juta dari penduduk
Provinsi Banten yang mencapai 12 jutaan jiwa dengan target 9 jutaan
jiwa,” ungkap Gubernur WH kepada wartawan di Rumah Dinas Gubernur Banten Jl.
Jenderal Ahmad Yani No.158, Kota Serang (Selasa, 10/8/2021).
“Terlampau lama masyarakat
menunggu. Ada aktivitas ekonomi yang terhenti, masyarakat sudah mengalami
kesulitan ekonomi . Langkah penyekatan terbatas pada daerah tertentu,”
tambahnya.
Masih menurut Gubernur WH,
saat ini pelayanan yang paling efektif adalah melalui vaksinasi. Berdasarkan
data, vaksinasi mampu mengurangi gejala sehingga mampu mengurangi persoalan
Covid-19.
Dikatakan, saat ini di
Provinsi Banten dan daerah lainnya mengalami penurunan, BOR perawatan Covid-19
turun, oksigen terpenuhi serta kesadaran untuk vaksinasi Covid-19 dan isolasi
sudah terbangun. Masyarakat dihimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol
kesehatan.
“Hal yang harus segera kita
lakukan hari ini dan besok adalah vaksinasi. Yang kedua adalah dalam hal
membantu distribusi obat-obatan terstandar bagi warga yang sedang melakukan
isolasi,” ungkapnya.
“Begitu juga yang mengalimi
musibah ini perlu kita bantu. Pemprov
Banten juga menyalurkan bantuan beras untuk orang-orang yang terkategori
tidak mampu,” tambahnya.
Terkait kualitas beras
bantuan, Gubernur WH mengirimkan surat ke Presiden Joko Widodo agar menjadi
perhatian PT Bulog Tbk. untuk mengedepankan sisi kemanusiaan.
“Untuk efektivitas testing,
tracing, dan percapatan vaksinasi, akan kita bentuk 26 ribu orang sebagai
relawan. Para relawan yang bertugas untuk melakukan testing, tracing, input
data, vaksinator, hingga menjadi relawan sosialiasi ke masyarakat,” ungkapnya.
“Vaksinasi, obat-obatan, dan
bantuan sosial menjadi hal penting untuk penanganan pandemi Covid-19. Tentunya protokol kesehatan harus
tersosialisasi dan terinternalisasi,” pungkas Gubernur WH.