Gubernur Banten Dampingi Presiden Resmikan Bendungan Sindang Heula
Sumber Gambar :Gubernur Banten
Wahidin Halim (WH) mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan
Sindang Heula, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang (Kamis, 4/3/2021).
"Kami atas nama masyarakat Banten
mengucakan terima kasih atas pembangunan Bendungan Sindang Heula," ungkap
Gubernur.
Dikatakan, Bendungan
Sindang Heula memberikan manfaat untuk mengendalikan banjir di wilayah Kabupaten Serang dan Kota Serang, untuk
pengairan lahan pertanian wilayah Banten utara, serta bahan baku air minum dan
air industri di wilayah Serang dan Cilegon.
Dalam kesempatan itu,
Gubernur juga mengungkapkan, dalam kaitan kesehatan, sebagian besar wilayah
Provinsi Banten sudah memasuki Zona Kuning.
"Semoga bulan
depan Provinsi Banten sudah masuki Zona Hijau. Terima kasih atas kerja keras
TNI, Polri, serta para Bupati dan Walikota," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu,
Presiden Joko Widodo mengungkapkan rasa syukur atas selesainya pembangunan
Bendungan Sindang Heula.
"Alhamdulillah,
pada hari ini Bendungan Sindang Heula yang dibangun sejak tahun 2015 sudah selesai
dan siap difungsikan," ungkapnya.
Menurut Presiden,
Bendungan Sindang Heula akan meningkatkan produktivitas pertanian karena dengan
kapasitas air 3,9 juta m3 mampu untuk mengairi areal 1.280 hektar sawah di
wilayah Provinsi Banten utara.
"Kita harapkan, bendungan ini memberikan
nilai tambah bagi para petani di Provinsi Banten dalam menjamin ketersediaan
air yang cukup dalam menjaga produktivitas pertanian dan ketahanan
pangan," ungkapnya.
Masih menurut
Presiden, Bendungan Sindang Heula mampu menyediakan bahan baku air minum dan
air industri dengan kapasitas 0,80 m3 per detik, untuk pengendalian banjir
dengan mereduksi hingga 50 m3 per detik, tenaga pembangkit listrik 0,40 MW,
serta sebagai lahan konservasi dan tujuan pariwisata.
"Saya minta Pemerintah
Daerah dan masyarakat menjaga dan memanfaatkan Bendungan Sindang Heula
sebaik-baiknya," pungkasnya.
Sebagai informasi,
Bendungan SindangHeula merupakan satu
dari 49 bendungan baru yang
dibangun Kementerian PUPR pada tahun
2015-2019, untuk mewujudkan
ketahanan air dan pangan nasional. Bendungan Sindang
Heula dikelola oleh Balai Besar
Wilayah Sungai Cidanau
Ciujung Cidurian, (BBWS C3)
Kementerian PUPR RI.
Bendungan Sindang
Heula memiliki kapasitas tampung
total sebesar 9.257.948 m3. Pembangunan Bendungan
Sindangheula dilaksanakan pada Tahun 2015 s.d Tahun 2018 dari dana APBN
Murni dengan total biaya sebesar Rp 458.917.800.000. Bendungan Sindang
Heula memberikan manfaat
baik untuk penyediaan air baku untuk
Kabupaten Serang, Kota Serang dan Kota Cilegon sebesar 0,80 m3 per
detik; Penyediaan Kebutuhan
suplesike Daerah Irigrasi
Cibanten dengan luas 1.289Ha sebesar
0,80 m3 per detik, Pengendalian
banjir hilir Kabupaten Serang dan Kota Serang dengan kapasitas tampung banjir
sebesar 1,5 juta meter kubik serta Menyediakan sarana rekreasi dan tujuan
wisata air, konservasi alam dan potensi pembangkit listrik sebesar 0,40 MW.
Bendungan Sindang
Heula masuk dalam cakupan wilayah Desa Sindang Heula dan Desa Pancanegara
(Kabupaten Serang) dan Kelurahan Sayar (Kota
Serang). Dimana Pembiayaan Pengadaan Tanah Bendungan Sindang Heula
bersumber dari APBD Pemerintah Provinsi
Banten.